Performa flagship berkat Snapdragon 695 5G
Untuk dapur pacunya, realme mempercayakan kepada chipset buatan Qualcomm, yakni Snapdragon 695 yang telah membawa teknologi 5G. Qualcomm sendiri memperkenalkan chipset ini pada akhir Oktober tahun lalu, yang meluncur bersama Snapdragon 778G, 680 dan 480+. Semuanya membawa jaringan 5G Sub-6 GHz dan mmWave.
Sementara, Snapdragon 695 5G merupakan chipset yang diproduksi dengan fabrikasi 6nm. Karena itu, tidak hanya bertenaga, tetapi chipset ini juga menawarkan efesiensi dalam hal pemakaian baterai. Memiliki CPU Octa-core dengan konfigurasi 2 x Kryo 660 Gold dengan clock speed 2,2 GHz & 6 x Kryo 660 Silver dengan clock speed 1,7 GHz.
Sementara itu, untuk mendongkrak performa grafisnya, chipset ini juga sudah terintegrasi dengan GPU Adreno 619. realme 9 Pro yang dipasarkan di Indonesia punya RAM 8 GB dan internal storage 128 GB UFS 2.2. Untuk catu daya, realme membenamkan baterai 5.000 mAh yang disokong dengan Superdart Charging 33W.
Punya baterai 5.000 mAh dan dipasok pengisian cepat 33W, kalian tak perlu menunggu lama untuk mengisi baterai ini jika sudah habis. Dari pengalaman yang Droidlime rasakan, untuk mengisi baterai selama 15 menit, bisa terisi hingga 30 %. Saat digunakan dalam pemakaian standar, baterainya juga tidak terkuras dalam waktu cepat.
Droidlime menggunakan realme 9 Pro untuk bermain game Asphalt 9 selama 30 menit, baterai yang terkuras hanya 5 %. Dan ketika dipakai bermain game PUBG Mobile, baterai yang terkuras sebanyak 7 %. Tak kalah menarik, realme juga masih menyisipkan fitur Game Mode ke dalam smartphone ini.
Dipasok Snapdragon 695 5G dan RAM 8 GB, bagaimana ketika realme 9 Pro diajak untuk bermain game? Droidlime memaksa smartphone ini untuk menjalankan game Asphalt 9. Hasilnya, game kebut-kebutan mobil sport dijalan raya itu bisa dimainkan dengan nyaman, alias tidak pernah timbul lag.
Semakin penasaran, Droidlime kembali menguji realme 9 Pro untuk menjalankan game yang tak kalah populer, yakni PUBG Mobile. Lagi dan lagi, smartphone ini mampu melewati tantangan tersebut, meskipun saat memainkan game ini, Droidlime hanya bisa memilih opsi Graphics “HD” dan Frame Rate “High”.
Tak hanya dipakai untuk bermain game Asphalt 9 dan PUBG Mobile, realme 9 Pro yang direview oleh Droidlime juga dipakai untuk bermain game Genshin Impact. Default-nya, konfigurasi grafisnya adalah “Low” dan diubah menjadi “Highest”. Hasilnya, game ini bisa dimainkan tanpa hambatan alias tidak nge-lag.
Tak hanya ditantang untuk bermain game, realme 9 Pro yang ada ditangan Droidlime juga diuji melewati aplikasi benchmarking. Ada dua aplikasi benchmarking yang dipakai, yakni Geekbench 5 dan 3D Mark – The Gamer’s Benchmark. Hasilnya seperti apa? Kalian bisa lihat pada tangkapan layar di bawah ini.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?