Review Nokia 5.3: Berjalan dengan Android 10 Murni dan Punya Dukungan NFC

Display: Layar 6,55 inci

Seperti yang sudah disinggung, Nokia 5.3 datang dengan pemindai sidik jari konvensional yang diletakkan di bagian belakang perangkat. Dikemas seperti itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, Nokia 5.3 hanya dibekali panel layar IPS LCD dan memiliki ukuran 6,55 inci.

Kekurangan lainnya adalah resolusi layar yang ditawarkan, yakni masih HD+ alias 720p+. Meski begitu, layar Nokia 5.3 ini mampu menampilkan gambar yang tajam saat digunakan untuk membuka foto, halaman web, maupun saat memutar video.

Aspek rasio yang ditawarkan adalah 20:9, yang membuat smartphone ini punya ruang kosong ketika digunakan untuk memutar film dengan format wide screen. Dalam kondisi di bawah terik matahari, layar Nokia 5.3 masih dapat terlihat dengan baik.

Ada pengaturan White Balance bawaan Android 10 jika kalian ingin mengatur kembali kecerahan layar. Namun, jangan berharap layar smartphone ini punya refresh rate tinggi seperti beberapa smartphone yang beredar saat ini. Tapi ada yang menarik, layar Nokia 5.3 sudah diproteksi dengan Corning Gorilla Glass 3.

Kamera: 4 lensa dengan kamera utama 13 MP

Datang sebagai smartphone yang berada di rentang mid-to-low, HMD Global sudah mempersenjatai Nokia 5.3 dengan empat buah kamera di bagian belakang dan kamera tunggal di bagian depan. Konfigrasi kamera belakangnya adalah 13 MP (main camera), 5 MP (ultra-wide), 2 MP (macro) dan 2 MP (depth)

Dengan konfigurasi seperti itu, foto yang dihasilkan oleh smartphone ini terbilang standar. Hasil paling bagus didapat saat obyek dipotret di luar rangan, karena mendapat pencahayaan yang cukup. Ditempat yang krang terang, foto yang dihasilkan masih terlihat noise.

Fokus kamera saat menangkap obyek cukup cepat dengan proses pengolahan kedalam gambar cukup baik. Selain itu, bagi kalian yang gemar memotret bokeh, Nokia 5.3 dapat memisahkan dengan sempurna obyek dan latarbelakang. Di sini, teknologi AI sangat berperan penting.

Teknologi kecerdasan buatan yang ditanma oleh HMD Global ke dalam Nokia 5.3 juga sangat membantu untuk identifikasi dan pemrosesan gambar. Kalian dapat melihat berbagai macam kategori yang dapat dikenali oleh kamera Nokia 5.3 seperti obyek luar ruang, bunga, binatang, dan lain sebagainya melalui algoritma scene detection.

Dukungan fitur HDR juga berfungsi baik dengan pengukuran highlight dan shadow yang sesuai. Selain itu, ada juga fungsi depth yang bisa diaktifkan. Ya! Jika fungsi tersebut diaktifkan, kalian bisa mengatur kembali kedalaman obyek setelah selesai melakukan pemotretan.

Tidak ketinggalan, HMD Global juga menyelipkan fitur Night Mode. Berkat fitur tersebut, kalian dapat menggunakan Nokia 5.3 untuk membidik obyek di malam hari atau dalam kondisi low-light. Namun uniknya, mode foto normal Nokia 5.3 juga bisa mendeteksi kondisi malam hari dan mengidentifikasikannya sebagai Night Scene.

Kalian juga bisa memanfaatkan fitur Ultra Wide untuk memaksimalkan obyek-obyek dengan latar belakang yang luas, seperti memotret pemandangan misalnya. Dengan demikian, detil latar yang tertampil akan semakin maksimal. Jangan lupa, HMD Global juga menyelipkan fitur Macro untuk kalian yang hobi memotret objek dengan detail.

Tidak kalah menarik, HMD Global juga telah menyelipkan fitur Google Lens yang terintegrasi dengan kamera Nokia 5.3. Melalui fitur ini, kalian dapat dengan mudah mengenali obyek dan melakukan pencarian lanjutan via Google. Google Lens juga dapat mengenali teks dan QR code.

Lalu, bagaimana dengan kamera depannya? Nokia 5.3 telah dipersenjatai dengan kamera depan 8 MP dengan aperture f/2.0 yang juga memberikan pilihan mode potrait yang menarik. Total, ada 8 mode yang bisa kalian pilih yaitu Classic, Star, Heart, Butterfly, Flake, Waterdrop. Ada juga dukungan mode Beautify yang bisa kalian gunakan.

Contoh hasil foto yang dipotret menggunakan Nokia 5.3

Halaman ke: 1 2 3