Wow! Skor AnTuTu Snapdragon 875 Tembus 847 Ribu Poin

Chipset Snapdragon 875 yang disebut-sebut punya nama sandi “Lahaina” memiliki skor pengujian AnTuTu mencapai lebih dari 847 ribu poin. Ini artinya, Snapdragon 875 memiliki lompatan lebih dari 25% dibandingkan pendahulunya.

Sudah tersiar kabar bahwa Qualcomm bakal menggelar sebuah acara penting di bulan Desember nanti. Tak sedikit yang meragukan bahwa raksasa chipset mobile asal Amerika Serikat itu akan memperkenalkan chipset unggulan terbarunya, Snapdragon 875.

Ya! Snapdragon 875 merupakan penerus Snapdragon 865 yang banyak dipakai oleh pabrikan smartphone ternama dalam meluncurkan produk unggulannya. Tidak hanya Samsung, chipset Snapdragon 865 juga dipakai oleh Xiaomi, ASUS, OPPO dan beberapa pabrikan smartphone lainnya.

Disebut-sebut, Snapdragon 875 yang akan diperkenalkan pada akhir tahun ini diberi nama sandi “Lahaina”, dan mungkin jauh lebih cepat dari yang diharapkan. Patokan awal menunjukkan bahwa chipset tersebut memiliki skor lebih dari 847 ribu poin di AnTuTu.

Jelas, chipset tersebut jauh lebih tinggi daripada pendahulunya, Snapdragon 865. Tercatat untuk saat ini, Snapdragon 865 menduduki puncak tangga dengan skor lebih dari 663 ribu poin. Ini artinya, Snapdragon 875 memiliki lompatan lebih dari 25%. Jelas, ini sebuah lompatan yang cukup besar untuk peningkatan tahunan.

Sebagai perbandingan, iPhone 12 yang ditenagai Apple A14 Bionic (5 nm) hanya mampu mencetak skor 660 ribu poin. Sementara, Kirin 9000 dan Exynos 1080, masing-masing membukukan skor 696 ribu poin dan 693 ribu poin. Ya! Skor tersebut jauh meningalkan Snapdragon 865, tetapi tidak sama sekali mendekati hasil yang diraih Snapdragon 875.

AnTuTu sendiri saat ini masih memiliki sebuah bagan pengujian, dimana perangkat yang berada diposisi paling puncak masih ditenagai Snapdragon 865 (bukan Snapdragon 865+). Tim AnTuTu menjelaskan bahwa RAM dan konfigurasi penyimpanan juga berperan penting dalam skor akhir.

Bisa kita lihat bahwa perangkat yang dimaksud adalah iQOO 5 Pro, dimana perangkat tersebut memiliki RAM sebesar 12 GB dan peyimpanan internal 256 GB dengan teknologi UFS 3.1. Disebutkan bahwa UFS 3.1 berkapasitas tinggi dapat mengimbangi defisit clock speed minor dari chipset non-plus.