Penuhi TKDN, Redmi 5 dan Redmi 5 Plus Siap Goyang Indonesia

Menjelang akhir Desember tahun lalu, Xiaomi telah merilis satu smartphone entry-level terbarunya untuk pasar Indonesia, Xiaomi Redmi 5A. Dipasarkan dengan harga kurang dari Rp1 juta, smartphone tersebut laku bak kacang goreng.

Ingin mendulang kesuksesan yang sama, Xiaomi kembali mencoba peruntungannya untuk memasarkan Xiaomi Redmi Note 5A Prime di Indonesia. Dijual dengan harga Rp1.999.000, smartphone ini pun diklaim laku keras dalam penjualan flash-sale di salah satu e-commerce.

Kini terdengar kabar, Xiaomi bakal memboyong dua smartphone terjangkau baru lainnya ke pasar Indonesia. Kedua smartphone tersebut adalah Xiaomi Redmi 5 dan Redmi 5 Plus. Bahkan, keduanya telah menerima sertifikat tingkat kandungan dalam negeri (TKDN).

Seperti dikutip dari Kompas.com, kedua smartphone tersebut tercantum dalam situs Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri (P3DN) Kementerian Perindustrian dengan kode MI MDG1 untuk Redmi 5. Sedangkan Redmi 5 Plus memiliki kode perangkat MI MEG7.

Disebut-sebut, masing-masing perangkat tercatat telah memenuhi kadar TKDN sebesar 30,3 persen. Seperti kita ketahui bersama, aturan TKDN setidaknya 30 persen sebagai syarat yang mesti dipenuhi pabrikan smartphone untuk memasarkan perangkat 4G miliknya di Indonesia.

Berbicara soal spesifikasi hardware yang dibenamkan, Redmi 5 dikemas dengan layar berukuran 5,7 inci. Untuk dapur pacunya, smartphone ini diotaki oleh chipset Snapdragon 450 yang disokong pilihan RAM sebesar 2 GB dan 3 GB serta internal storage berkapasitas 16 GB dan 32 GB.

Daya tarik lainnya, smartphone yang ditenagai baterai berkapasitas ini 3.300 mAh ini juga dilengkapi dengan kamera utama 12 MP. Sedangkan untuk kamera depannya, Redmi 5 hanya dibekali lensa dengan resolusi 5 MP. Dukungan lainnya adalah sensor pemindai sidik jari.

Sedangkan Redmi 5 Plus dikemas dengan layar berukuran 5,99 inci. Tak mau kalah dengan saudaranya, smartphone ini telah dibekali chipset yang terbilang mumpuni, yakni Snapdragon 625 yang dikombinasikan RAM dan internal storage 3 GB + 32 GB dan 4 GB + 64 GB.

Redmi 5 Plus yang disokong dengan baterai berkapasitas 4.000 mAh juga dilengkapi dengan kamera utama 12 MP dan kamera depan 5 MP. Dukungan lainnya adalah sistem operasi Android 7.1.2 Nougat serta pemindai sidik jari di bagian belakang perangkat.

Meski dipasarkan untuk kelas menengah ke bawah, Xiaomi mengemas Redmi 5 dan Redmi 5 Plus dengan layar bezel tipis yang memiliki aspek rasio 18:9. Jika Redmi 5 hanya memiliki resolusi layar HD, layar Redmi 5 Plus justru sudah Full HD.

Baca juga

Lantas bagaimana dengan harganya? Sayangnya, informasi ini masih sulit untuk dikorek. Sebagai acuan, Redmi 5 dipasar global dijual mulai dari harga US$120 atau sekitar Rp1,6 jutaan. Sedangkan Redmi 5 Plus dibanderol mulai dari US$150 atau sekitar Rp2 jutaan.