OnePlus di tahun ini bisa keluar dari bayang-bayang pabrikan smartphone yang “hanya menelurkan” perangkat andalan. Seperti yang sudah kita lihat bersama, beberapa bulan lalu OnePlus telah merilis Nord. Ini adalah smartphone buatan OnePlus yang menyasar konsumen kelas menengah.
Kembali membuat kejutan, OnePlus di bulan Oktober ini kembali merilis seri Nord terbaru. Ada dua model yang mereka luncurkan, yakni OnePlus Nord N10 5G dan OnePlus Nord N100. Model yang terakhir disebutkan memang datang tanpa dukungan konektivitas 5G.
OnePlus Nord N10 5G
Bisa dikatakan, OnePlus Nord N10 5G mendekati seri aslinya dengan dukungan chipset Snapdragon kelas menengah, layar 90Hz dan kamera utama 64 MP. Akan tetapi, smartphone ini ditawarkan dengan harga yang lebih rendah, jadi pertimbangan keterjangkauan menyebabkan beberapa perubahan yang dilakukan oleh OnePlus.
OnePlus Nord N10 5G ini memiliki layar 6,49 inci dengan resolusi 1.080p+. Ada satu perubahan besar jika dibandingkan dengan model Nord aslinya, panelnya sekarang adalah IPS LCD. Layarnya sudah dilindungi Gorilla Glass 3 dan punya pemindai sidik jari di bagian belakang perangkat.
Kamera belakang smartphone ini sedikit lebih baik jika dibandingkan dengan Nord asli, karena punya kamera utama 64 MP. Kamera utamanya itu bersanding dengan kamera ultra-wide 8 MP dengan FoV 119 derajat serta modul kamera makro dan lensa kedalaman.
Kamera utamanya dapat merekam video 4K pada 30fps dan 1.080p pada 60fps (naik hingga 120fps dalam mode slow-mo). OnePlus Nord N10 5G hanya punya satu punch-hole yang menampung kamera depan dengan sensor 16 MP. Sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan foto selie.
Punya kapasitas baterai yang sedikit lebih besar dari Nord, tentu saja smartphone ini cukup menarik untuk dilirik. Baterainya berkapasitas 4.300 dan sudah ditopang pengisian daya cepat Warp Charge 30T. Smartphone ini juga masih dibekali jack headphone 3,5 mm, sesuatu yang tidak ada pada OnePlus Nord.
Nah! Untuk dapur pacunya, OnePlus Nord N10 5G telah dibekali chipset Snapdraon 690, yang disebut-sebut mirip dengan Snapdragon 765G meskipun ada beberapa perbedaan. Chipset ini sudah menggunakan dua inti CPU Kryo 560 yang besar dan GPU yang sedikit diturunkan, Adreno 619L.
Seperti yang telah disinggung, smartphone ini datang dengan embel-embel 5G. Oleh karena itu, OnePlus telah membenamkan modem X51 ke dalam OnePlus Nord N10 5G yang hanya mendukung sub-6 varian 5G. Jelas smartphone ini melengkapi OnePlus Nord yang juga sudah punya konektivitas 5G.
Penasaran dengan harga OnePlus Nord N10 5G? Smartphone ini ditawarkan dengan harga € 350 atau sekitar Rp6 juta. Smartphone tersebut hanya punya satu pilihan memori, yakni RAM 6 GB dengan penyimpanan internal 128 GB (UFS 2.1) yang masih bisa diperluas menggunakan kartu microSD.
OnePlus Nord N100
OnePlus Nord N100 yang datang tanpa dukungan konektivitas 5G adalah smartphone buatan OnePlus yang dijual jauh lebih murah. OnePlus memasarkan smartphone ini mulai dari € 200 atau Rp3,5 juta dengan RAM 4 GB dan penyimpanan internal 64 GB (UFS 2.1).
Smartphone ini hadir dengan dukungan Snapdragon 460, chipset 11nm yang memiliki inti turunan Cortex-A73 dan GPU Adreno 610. Smartphone ini dibuat dengan panel layar IPS LCD 6,52 inci dan memiliki resolusi 720 x 1.600 piksel. Sama seperti saudaranya, layar Nord N100 juga sudah diproteksi Corning Gorilla Glass 3.
Smartphone ini juga datang dengan dukungan speaker stereo dan pembaca sidik jari yang dipasang di belakang perangkat. OnePlus memutuskan untuk fokus pada masa pakai baterai yang lebih lama untuk model ini, sel daya memiliki kapasitas 5.000 mAh, dengan mengorbankan kecepatan pengisian daya, yang hanya 18W.
Hal postif lainnya, Nord N100 juga sudah dibekali port jack audio 3.5mm. Sementara, kamera utamanya adalah 13 MP di bagian belakang, yang bersanding dengan lensa makro dan sensor kedalaman (keduanya 2 MP). Rekaman video dibatasi pada 1080p @30fps untuk kamera depan dan belakang. Kamera depannya memiliki sensor 8 MP.
Baik Nord N100 dan N10 diluncurkan dengan OxygenOS 10.5. Antarmukanya ini masih berbasis Android 10, tetapi menampilkan penyempurnaan kepemilikan terbaru dari OnePlus. Kedua smartphone tersebut untuk pertama kali akan mendarat di pasar Eropa awal bulan depan, dan selanjutnya OnePlus akan memboyong ke banyak negara.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?