Meizu Zero Gagal Mencapai Target Pendanaan di Indiegogo

Meizu boleh bangga bisa menciptakan Meizu Zero, smartphone inovatif yang datang tanpa tombol dan port di bodinya. Sayangnya, lewat kampanye crowdfunding di Indiegogo, smartphone ini kurang mendapat perhatian.

Awal tahun ini Meizu membuat gebrakan dengan memperkenalkan Meizu Zero yang kini sering  disebut Meizu Zero Holeless. Terbilang inovatif, smartphone ini hadir tanpa tombol apa pun di seluruh bodinya. Tak hanya itu, Meizu juga tidak menyematkan port USB dan lubang speaker.

Setelah diperkenalkan, Meizu pun langsung menawarkan Zero Holeless untuk dipasarkan lewat situs crowdfunding Indiegogo. Ya! Hal ini sepertinya sengaja dilakukan oleh Meizu untuk melihat respon dari para pecinta gadget di seluruh dunia terhadap smartphone yang dikembangkannya itu.

Nama Meizu sendiri tidak perlu diragukan lagi. Bermaksud menguji lewat kampanye crowdfunding, tetapi hasil penawaran Zero Holeless tidak seperti yang diharapkan. Ya! kampanye crowdfunding telah berakhir dan tidak ada kata yang lebih baik untuk menggambarkannya daripada kata “mengecewakan!”.

Seperti yang sudah kita tahu bersama, Meizu menawarkan Zero Holeless dengan harga US$ 1.299 atau sekitar Rp18,5 juta. Bahkan ada varian yang dinamakan “Exclusive Pioneering Unit” dibanderol dengan harga US$ 2999 atau sekitar Rp42 juta.

Meizu sendiri sebenarnya hanya mencari 100 orang yang mau mengumpulkan uang secara gotong royong sebesar US$ 100.000. Ya! Meizu gagal melakukan itu, karena hingga menjelang penutupan kampanyenya di Indiegogo, uang yang berhasil dikumpulkan hanya sebanyak US$ 45.998 dari 29 orang.

Diduga kuat, gagalnya Meizu mengumpulkan dana lewat crowdfunding ini karena Zero Holeless dinilai terlalu mahal. Apalagi jika smartphone tersebut dibandingkan dengan iPhone terbaru milik Apple atau model Galaxy S Series milik Samsung.

Baca juga

Selain itu, sepertinya memang tidak banyak orang yang ingin memiliki smartphone besutan Meizu tersebut, meskipun desainnya mengagumkan dan terbilang inovatif. Ini sebuah fakta dan akan jadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan oleh Meizu.