Samsung sukses bercokol sebagai rajanya smartphone. Tapi tidak demikian ketika bicara chipset. Seperti yang kita tahu, Samsung punya chipset mobile karyanya sendiri, Exynos, yang banyak dijumpai di smartphone Android buatannya.
Namun kiprah Exynos tidak segemilang smartphone Samsung itu sendiri, karena hingga saat ini Exynos tercatat masih kalah laris dari Qualcomm, Apple, dan MediaTek yang ada di posisi tiga besar chipset mobile.
Dalam rangka memperbaiki posisinya dan mendongkrak penjualan Exynos, Samsung dikatakan mulai tertarik untuk menawarkan Exynos ke lebih banyak produsen smartphone. Sebelumnya hanya Meizu yang setia menggunakan chipset Exynos dari Samsung.
Baca juga
- Kecepatan Fast Charging Samsung Galaxy S9 Terungkap!
- Kamera Samsung Galaxy S9 Bakal Meningkat Pesat, Sehebat Apa?
- Samsung Buat Paten Kamera Selfie di Balik Layar
Samsung menargetkan peningkatan produksi Exynos dua tahun ke depan, yakni pada tahun 2020 ketika era 5G sudah terealisasi. Samsung sendiri mempersiapkan Exynos sebagai chipset yang sudah support jaringan 5G.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?