Inilah Cerita Samsung Mengenai Daya Tarik Exynos 9820

Samsung baru-baru ini telah menjabarkan lebih detail keunggulan yang dimiliki oleh Exynos 9820. Ya! Inilah chipset kelas atas milik Samsung yang digadang-gadang akan jadi otak di dalam tubuh Galaxy S10 Series.

Updated 25 Jan, 2019, 12:30pm

Rolly Martha

Samsung telah merilis chipset Exynos 9820 pada akhir tahun lalu sebagai persiapan untuk menyambut kehadiran smartphone flagship yang datang pada tahun ini. Chipset ini menghadirkan pengaturan tri-cluster dengan perpaduan inti kustom yang diracik oleh Samsung dengan desain ARM.

Tugas yang paling berat diserahkan kepada dua core M4, yang diklaim 20% lebih cepat daripada core M3 yang muncul di tahun lalu. Lalu ada dua inti CortexA75 untuk kinerja/daya yang optimal dan empat inti Cortex-A55 untuk tugas-tugas dasar.

Keuntungan lainnya adalah dukungan GPU Mali-G76 12-core yang baru. Bahkan Samsung juga sesumbar bahwa GPU yang ada di dalam chipset ini memiliki kinerja 40% lebih cepat dari GPU pendahulunya. Galaxy S9 memiliki GPU 18-core, namun core yang dimiliki G76 memiliki dua kali lipat unit eksekusi dibandingkan dengan G72.

Keunggulan Exynos terbaru ini juga dibangun pada proses LPP 8 nanometer, yang membutuhkan daya 10% lebih sedikit daripada proses LPP 10 nanometer yang ada pada tahun lalu. Untuk menangani generasi baru smartphone multi-camera, chipset ini juga mendukung hingga 5 modul dan dapat merekam video 8K.

Namun, layar 8K pada perangkat seluler mungkin baru akan muncul beberapa tahun lagi, sehingga chipset baru ini lebih fokus pada penyempurnaan dukungan 4K. Samsung mengklaim, Exynos 9820 dapat menangani layar 4K dengan HDR10+ dan pemetaan nada yang dinamis.

Teknologi kecerdasan buatan alias AI telah menjadi bagian terpenting dan unit pemrosesan saraf baru (NPU) yang dimiliki chipset ini tujuh kali lebih cepat daripada yang ada di Galaxy S9. Ini memungkinkan perangkat melakukan tugas machine learning secara lokal tanpa harus menjangkau cloud.