Ini Dia Penampakan Bodi Mewah HP Lipat Samsung W2019

Samsung kembali ingin menghadirkan smartphone lipat mewah di Cina yang diberi nama Samsung W2019. Seperti pendahulunya, smartphone ini bakal datang dengan desain bodi yang begitu tebal dan solid.

Setiap tahunnya Samsung selalu meluncurkan smartphone lipat alias clamshell di Cina dengan dua layar. Satu hal yang cukup mengejutkan, smartphone lipat ini dipasarkan dengan harga yang terbilang sangat tinggi dan oleh Samsung dimasukkan ke dalam lini W Series.

Di mulai pada akhir tahun 2015 lalu, tepatnya di bulan November, Samsung menghadirkan Samsung W2016. Nah! sejak saat itu, Samsung setiap tahunnya menghadirkan perangkat serupa dan sudah bisa dipastikan di tahun ini mereka juga akan menghadirkan Samsung W2019.

Bocoran mengenai smartphone lipat mewah buatan Samsung itu pun sudah muncul di internet. Seperti yang baru-baru ini, telah muncul beberapa potongan gambar yang diduga kuat Samsung W2019. Ya! Dari sejumlah potongan gambar yang ada, smartphone ini memang memiliki desain yang begitu tebal.

Tak hanya terlihat tebal, smartphone lipat ini juga memiliki sudut-sudut yang begitu solid sehingga tampak elegan. Apalagi jika melihat sejumlah tombol yang disematkan. Bisa jadi, inilah yang membuat Samsung begitu percaya untuk memasarkan Samsung W Series dengan harga yang begitu mahal.

Disebut-sebut W2019 akan disokong dengan chipset Snapdragon 845 dan memiliki dua layar sentuh berukuran 4,2 inci. Sedangkan untuk catu dayanya, diperkirakan Samsung akan membenamkan baterai berkapasitas standar, yakni 3.000 mAh.

Berbicara soal kamera, Samsung W2019 akan punya dukungan kamera yang sama seperti Galaxy Note 9 dan S9+. Selain itu, Samsung juga diperkirakan akan tetap menyematkan tombol Bixby yang diletakkan di sisi kiri. Sementara, tombol Power dan Volume akan diletakkan di sisi sebelah kanan.

Baca juga

Samsung juga menyematkan port USB-C, dan tidak ada dukungan port jack audio 3.5mm. Diperkirakan, Samsung W2019 akan dijual dengan harga antara US$ 2.500 hingga US$ 3.000. Sama seperti pendahulunya, sangat mungkin smartphone ini hanya akan dijual di Cina.