Gandeng nendo, OPPO Pamerkan Desain Konsep Terbaru
OPPO memamerkan beberapa desain konseptual baru berdasarkan filosofi desain yang berpusat pada manusia di China International Industrial Design Expo (CIIDE) ke-4. Desain konseptual ini dibuat untuk OPPO oleh studio desain Jepang terkemuka, nendo.
Pada November tahun ini, OPPO sekali lagi mendemonstrasikan eksplorasi terbarunya ke dalam faktor bentuk handset dengan perangkat konseptual dilengkapi layar yang dapat digulung. Tepat ditengah-tengah acara OPPO INNO DAY 2020, OPPO memperkenalkan OPPO X 2021.
Menariknya, ukuran layar OPPO X 2021 yang dapat digulung dari perangkat konseptual dapat disesuaikan tanpa batas dalam rentang yang ditentukan. Selain itu, smartphone tersebut juga menawarkan perspektif baru tentang masa depan perangkat dan bagaimana manusia dapat berinteraksi dengannya.
Di China International Industrial Design Expo, OPPO memamerkan desain konseptual “slide-phone” dan “music-link” yang telah dikerjakan bersama dengan studio desain industri terkemuka Jepang, nendo. Ide untuk “ponsel geser” berawal dari penemuan OPPO dan nendo bahwa pengguna smartphone semakin mengandalkan smartphone mereka.
Mendukung lebih banyak fungsionalitas, smartphone didesain dengan ukuran yang terus bertambah, sehingga sulit untuk digenggam. Tren handset sepert ini telah menjadi perhatian para pengguna. Berbekal wawasan ini, konsep “ponsel geser” dirancang dengan tiga layar lipat yang dipasang dengan engsel yang bisa dilipat ke arah yang sama.
Dengan memberikan fleksibilitas kepada pengguna untuk mengubah bentuk perangkat sesuai kebutuhan, pengguna dapat memanfaatkan kemampuan untuk mengubah ukurannya agar sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, stylus yang dimasukkan ke dalam perangkat memungkinkan pengguna untuk meningkatkan produktivitas mereka.
Desain konseptual OPPO dan nendo lainnya, “music-link”, adalah kumpulan perangkat yang berpusat pada sepasang earphone TWS yang juga mencakup jam tangan pintar, speaker AI, pengisi daya portabel, dan pengisi daya nirkabel. Semua perangkat dirancang dalam bentuk organik yang ramping, mengadopsi desain afinitas.
Saat earphone TWS dan wadah pengisi daya portabel ditempatkan pada speaker, pengguna dapat menikmati pengalaman musik yang mulus saat beralih dari headphone ke speaker. Desain simbiosis antar perangkat ini, dan penekanan pada portabilitas dan kenyamanan, mencerminkan integrasi teknologi OPPO dan human-centricity.
“Saya terkesan dengan filosofi OPPO, yang lebih dari sekadar memanfaatkan teknologi terbaru dan mengejar hubungan yang nyaman antara orang-orang dan produk mereka melalui pendekatan desain yang berpusat pada manusia,” ucap CEO dan desainer kepala nendo, Oki Sato.
Sementara itu, desainer utama OPPO Industrial Design Xiao Bo juga menegaskan bahwa desain nendo sangat selaras dengan filosofi manusia-sentris OPPO. OPPO bertujuan untuk menghadirkan pengalaman produk yang menyenangkan kepada pengguna dengan teknologi mutakhir dan desain estetika.
“Kemitraan ini dibangun di atas keyakinan bahwa, untuk menciptakan produk teknologi inovatif dengan tingkat kenyamanan yang tepat bagi pengguna, kita harus fokus pada manusia. Ke depannya, kami akan menggandakan pendekatan ini dengan merekayasa produk dengan pengalaman yang lebih mulus dan ramah pengguna,” ucap Xiao Bo.
Sebagai penjelajah dan pemimpin yang mengejar sinergi sempurna antara estetika dan inovasi tertinggi, OPPO mendirikan pusat desain industri pada awalnya untuk mewujudkan desain dan inovasi dalam industri. Pusat ini disertifikasi oleh The Fourth selection of National Industrial Design Center di China pada 22 November 2019.
Desain produk mutakhir OPPO juga telah diterima dengan baik dan diakui oleh industri. Tahun ini, OPPO Find X dan Reno3 Pro memenangkan Good Design Awards 2020. Sementara, smartphone lannya, yakni OPPO Find X2 Pro telah memenangkan Swan Award di China Mobile Phone Design Competition.