Baru-baru ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang berada di bawah kendali Nadiem Makarim telah mengelarkan kebijakan baru yakni akan memberikan gratis kuota kepada pelajar dan mahasiswa. Terkait dengan hal itu, salah satu operator telekomunikasi di Indonesia yang mendukung kebijakan tersebut adalah Smartfren.
Saat ini, Smartfren tengah mempersiapkan untuk membagikan 1 juta kartu perdana 1ON+ kepada siswa dan guru. Kegiatan ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah jangkauan Smartfren di Indonesia. Program ini diharapkan dapat membantu memastikan kelancaran belajar jarak jauh untuk pelajar SD, SMP, SMA, Universitas dan para guru.
Smartfren juga bekerja sama dengan sekolah-sekolah di berbagai wilayah jangkauan Smartfren untuk pendataan siswa dan guru yang merupakan pengguna Smartfren. Rencananya selain memberikan kartu perdana 1ON+, Smartfren juga akan menyalurkan subsidi kuota dari pemerintah untuk mengakses aplikasi belajar dan mengajar.
“Smartfren memahami pentingnya pendidikan sebagai penentu masa depan bangsa dan saat ini belajar di rumah adalah kunci terhadap keberhasilan pendidikan tersebut,” ungkap Djoko Tata Ibrahim, Deputy CEO Smartfren dari rilis yang diterima oleh Droidlime.
Ditambahkan oleh Djoko Tata Ibrahim dengan menggunakan jaringan Smartfren yang 100 persen 4G, Smartfren yakin siswa dan guru akan bisa bertatap muka secara virtual untuk menjalankan kegiatan belajar-mengajar dengan lebih efektif, lancar dan mudah.
“Semoga kartu perdana 1ON+ yang kami berikan kepada siswa, mahasiswa dan guru dapat membantu terlaksananya kegiatan belajar jarak jauh di masa seperti ini sekaligus menjaga semangat para siswa dan guru di seluruh Indonesia untuk menggapai berbagai peluang baru,” ujar Djoko Tata Ibrahim.
Kartu perdana 1ON+ merupakan produk yang sangat cocok digunakan untuk siswa dan guru. Menggunakan kartu perdana 1ON+, siswa dan guru akan mendapatkan masa aktif yang panjang hingga 365 hari dan ditambah lagi adanya bonus kuota mingguan hingga total 52 GB, pilihan voucher data mulai 1 GB hingga 30 GB.
Selain itu, dengan menggunakan layanan dari Smartfren, pengguna akan selalu mendapatkan dukungan jaringan Smartfren yang 100 persen 4G. Tentu saja ini sangat menunjang kelancaran dalam berkomunikasi lewat pesan instan, bertatap muka secara virtual, streaming, atau menggunakan aplikasi video conference.
Smartfren telah sejak lama mendukung kelancaran kegiatan pendidikan di Indonesia dan Smartfren senantiasa akan mendukung program pemerintah dalam menyediakan fasilitas layanan koneksi internet untuk memudahkan para pelajar di Indonesia.
Karena dalam kondisi pandemi seperti saat ini para pelajar harus dapat terus menimba ilmu dari manapun. Sebelumnya, Smartfren telah meluncurkan promo gratis kuota 30 GB yang dapat digunakan oleh pelanggan Smartfren untuk mengakses Ruangguru tanpa biaya.
Smartfren juga telah membagikan MiFi dan kartu perdana gratis guna mendukung kegiatan belajar mengajar SMPN 1 Rembang, Jawa Tengah; juga kartu perdana gratis untuk siswa dan siswi di SDN Sungai Andai 3, SDN Kuin Selatan 4, SDN Pemurus 1, SDN Seberang Mesjid 5, dan SDN Benua Anyar, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Bagi yang sudah memiliki nomor Smartfren, segera daftarkan nomor Smartfren kalian untuk mendapatkan kuota gratis di petugas sekolah atau kampus. Sementara, bagi yang belum memiliki nomor Smartfren jangan berkecil hati, Smartren akan memberikan kartu perdana 1ON+ secara gratis, kalian tinggal menghubungi call center 888.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?