Pada bulan Desember tahun lalu Qualcomm telah merilis platform mobile Snapdragon 855 sebagai chipset 7 nanometer pertama untuk perangkat mobile. Nah! Versi 2,85 GHz SD855 yang disempurnakan dijuluki sebagai Snapdragon 855+ dengan clock speed 2,96 GHz yang kehadirannya diumumkan baru-baru ini.
Diperkirakan, pada akhir tahun 2019 ini Qualcomm akan kembali memperkenalkan SoC terbarunya, Snapdragon 865. Terkait dengan itu, tampaknya SD865 sedang diuji sejak beberapa daftar perangkat pegujian yang ditenagai chipset yang sama telah muncul di Geekbench.
Di Geekbench, perangkat pengujian yang memiliki label “Qualcomm Kona” telah muncul. Menariknya, skor benchmark single-core dan multi-core lebih baik daripada Snapdragon 855. Ya! Biasanya Snapdragon 855 dalam pengujian single-core di Geekbench memiliki skor sekitar 3.500-an dan multi-core mencetak skor sekitar 11 ribuan.
Geekbench mencatat code-name dari chipset tersebut adalah “msmnile”. Menariknya, perangkat Qualcomm Kona juga ditenagai oleh prosesor “msmnile”, dan skor benchmark yang dihasilkan juga jauh lebih baik daripada Snapdragon 855. Dalam pengujian single-core, skornya mencapai 4.149, sedangkan multi-core mencapai 12.915.
Perangkat pengujian berbasis Qualcomm Kona ini sudah berjalan dengan sistem operasi Android 10, yang tidak lain adalah Android Q yang akan segera meluncur. Selain itu, SoC yang terpasang dikawinkan dengan RAM sebesar 6 GB. Hal menarik lainnya, frekuensi dasar dari SoC ini juga berbeda dengan SD855, yakni mencapai 1,8 GHz.
Jadi cukup masuk akal jika SoC yang ditunjukkan dalam daftar Geekbench kali ini adalah Snapdragon 865. Sementara itu, Roland Quandt juga telah mengungkapkan bahwa pada bulan Juni 2019 lalu Qualcomm akan mengumumkan dua chipset terbarunya. Satu akan dikemas dengan modem 4G LTE dan yang satunya terintegrasi dengan modem 5G.
Bocoran sebelumnya yang juga beredar di dunia maya menyebutkan bahwa Huracan dan Kona adalah nama-nama dari dua varian Snapdragon 865. Nah! Seperti yang kita lihat, daftar Geekbench yang baru telah menunjukkan nama yang sama, yakni “Kona”.
Baca juga
- Qualcomm Umumkan Chipset Snapdragon 855 Plus
- realme Masuk 5 Besar Pabrikan Smartphone di Indonesia
- Samsung Tidak Ucapkan "Hello Bixby" di Unpacked Note10 Series
Diharapkan, Snapdragon 865 akan membawa dukungan RAM LPDDR5X, penyimpanan UFS 3.0 dan standar HDR10+. Ini bisa jadi chipset 7 nanometer kedua dari Qualcomm setelah Snapdragon 855 dan pabrikan chipset asal AS ini diharapkan memperkenalkan Snapdragon 856 pada bulan Desember tahun ini.
Bacaan menarik
- Beli yang Mana, vivo S1 Pro atau realme 5s?
- 6 Hal yang Patut Kalian Tahu Sebelum Beli ASUS ZenFone 6
- Punya SoC Sama, Pilih Redmi Note 8, realme 5 atau OPPO A9 2020?
- 1 Tahun di Indonesia, realme Gelontorkan 10 Seri Smartphone
- 10 Ponsel yang Punya Kamera Belakang Terbaik Versi DxOMark
- Rp3 Jutaan, Pilih Samsung Galaxy A30s, realme 5 Pro atau OPPO A9 2020?